puisi rindu

Riindu

 

 

Akan kemanakah angiin melayang

Tatkala turun senja nan muram

Pada siapa lagu kuangankan

K_lam dalam rindu tertahan

 

 

                Datanglah engkau berbaring d_sisiku

                Turun dan b'bisik d_samping quw

                Belenggulah seluruh tubuh dan sukma quw

                Quw ingiin menjerit dalam pelukkan'u

 

 

Akan kemanakah berarak awan

Bagai siapa mata quw pejamkan

Pecah bulan dalam ombak lautan

Dahan-dahan d_hati b'guguran

 

 

 

                By:

Aditya Hardianto

3c/2

mengirim puisi

Kasih Tulus Dariku Kasih ... Ingin rasanya ku bersamamu selalu, mungkin selamanya Kasih ... Lihat sikap tulus yang tersimpan dalam kalbuku Yakinkan cintamu untukku, satu, Jangan bohongi perasaanmu sendiri. Karena Kasih Tulus Dariku Akan selalu menyertai hidupmu Ku takkan biarkan diriku membohongi cintamu, Berbagilah kasih .. Kebahagian ini 'tuk bersama Senyapkan air mata hingga tak mengalir sedikitpun Biarkan senyum manis ada dalam hidup kita. Semoga cinta kita tercipta untuk bersatu dan tak dapat dipisahkan Walau badai menghadang dengan derasnya Yakinkan cinta kita tuk selalu menyatu dalam kasih tulus Tanpa lelah mengelilingi waktu

---

Terhubung langsung dengan banyak teman di blog dan situs pribadi Anda?
Buat Pingbox terbaru Anda sekarang!

puisi berjudul jeritan

Jeritan Air matamu mengiris hatiku halus kuusapkan telapak tanganku ke wajahmu yang pucat terlihat ketakutan kehilangan akan nafasmu nafasmu yang mengalir dalam nafasku   Kubelai rambutmu dengan kelembutan angin malam terasa getaran menyatu diujung jari-jari tak kurasa menahan gejolak kasih limpahan nuansa kejora malam yang tak bertepi   Tak akan kutinggalkan hatimu yang menangis pilu telah terpatri janji pada kedalaman nurani akan ikut menyatu kegalauan kasih dalam derita meski kekuatan malam hendak meragas

---

Buat sendiri desain eksklusif Messenger Pingbox Anda sekarang!
Membuat tempat chat pribadi di blog Anda sekarang sangatlah mudah

Bunga Mawar dan Melati

Melati wangi kutilang bernyanyi
serimba raya dengkan lagu
hati manusia pandai mencita

setiap waktu bisik hatiku
panjatkan doa setinggi surga
terucap kata terimakasih

Bayu

Anak Yang Malang

Cerita ini diangkat dari kisah atau pengalaman seorang anak yatim yang ingin berbakti dengan orang yang telah merawatnya dari kecil. Nenek? ya... orang tersebut adalah seorang nenek. Segala usaha yang dilakukannya hanya semata-mata ingin membuat neneknya bahagia bagaimana pun caranya. Berikut ini adalah salah satu dari sekian banyak suka dan duka perjalanan hidup yang telah dilaluinya dalam dekapan seorang nenek.
Pada suatu hari anak yatim pergi ke pasar. Pasar...?? ia kepasar bukan mau membeli makanan, belanja buah, ataupun barang-barang yang sedang hit n' ngetren dikalangan anak-anak usia belasan jaman sekarang.
Ia pergi kepasar untuk beli obat untuk neneknya yang sedang sakit, tetapi bagaimana caranya ia mendapatkan obat kalau ia tidak mempunyai uang. Seketika itu ia berfikir untuk mendapatkan uang ia harus bekerja. Diiringi oleh waktu yang terus berjalan ia terus berusaha untuk mencari kerja sampai pada suatu saat ia mendapatkan kerja menjadi penjaga PS.
Waktu demi waktu yang terus berlalu bersama dengan semangat dan ketulusannya bekerja agar dapat membelikan obat serta membantu mengurangi beban neneknya pun dapat terwujud. Hingga pada suatu saat atas ketulusannya hati dalam bekerja anak yatim tersebut mendapatkan berkah dari sang maha kuasa. Setelah sekian waktu ia bekerja akhirnya pemilik PS pun mengetahui apa yang menjadi motivasi anak yatim tersebut bekerja yaitu karena kondisi neneknya yang sedang sakit dan membutuhkan obat.
Jika dilihat dari usianya memang belum masuk usia produktif tetapi karena ia ingin menjadi anak yang berbakti kepada orang yang telah merawat dan membesarkannya, ia harus rela membagi waktunya antara sekolah, bekerja, dan bermain. Dalam perjalanan dan perjuangannya tidak segampang dalam mendapatkan semuanya, berbagai masalah juga ikut mewarnai perjuangannya.
Dengan melihat perjuangan anak yatim yang rela bekerja untuk merawat neneknya yang sedang sakit dan mau berkorban apa saja demi kesehatan neneknya, pemilik PS merasa iba dan memberikan kesempatan untuk bekerja sebagai penjaga malam, ia pun mau berkerja malam supaya dapat uang untuk beli obat.
Setelah lama berkerja akhirnya ia mendapatkan upah/gaji yang lebih banyak dibandingkan dengan harga obat yang harus dibelinya. Pada akhirnya ia rasa senang karena dapat membelikan obat untuk neneknya yang sakit.

Res : Moch. Dori